Berbagi Inspirasi

5 Alternatif Channel Penjualan untuk Usaha Kulinermu

Untuk menjalankan usaha kuliner tak selalu mengandalkan toko offline, ada banyak channel penjualan yang juga ampuh. Selain itu, pastinya channel-channel berikut ini juga sudah beradaptasi dengan keadaan sekarang, ketika aktivitas digital begitu meningkat. 

 

Website

Jika kita punya toko online sendiri tentu lebih bagus. Namun, kalian juga harus mengelola traffic untuk masuk ke website dan memanfaatkan database dengan baik. Selain itu, pastinya ada biaya lebih untuk membangun sebuah website usaha sendiri. 

 

E-commerce

Di Indonesia banyak sekali marketplace yang bisa dimanfaatkan, seperti Tokopedia, Shopee, Bukalapak, Blibli, dan lain sebagainya. Yang paling penting, pastikan produkmu memiliki diferensiasi daripada  produk lain di e-commerce, selain pastikan harganya juga bersaing. 

 

Reseller

Dengan modal yang sedikit ternyata seorang reseller bisa juga mendapatkan keuntungan yang besar. Channel ini cukup powerfull, karena kalian jadi punya pasukan jualan online yang siap menjual produk-produkmu. 

 

GoFood/GrabFood/ShopeeFood

Channel yang satu ini sudah begitu akrab di keseharian kita. Channel ini sangat ampuh untuk mengurangi OPEX (Biaya operasional) dan menjaga cash flow bisnis kita. Meskipun, kamu berbisnis dari rumah saja. 

 

WA Business

Siapa bilang WhatsApp atau WA hanya untuk chatting? Kenyataannya WA bisa jadi channel jualan untuk mencari keuntungan. Jika menggunakan WA Business, kita bisa membuat otomatisasi chat sehingga tidak repot mengurusi order konsumen. 

 

Semoga tips ini membantu kemajuan usaha kuliner kalian. Agar semakin maju, pastikan kamu memiliki mitra terbaik. Madusari Nusaperdana siap menjadi mitra usaha kamu. Kalau kamu tertarik, bisa banget menghubungi divisi food service melalui link berikut: https://madusarifoods.com/page/informasi-kerjasama  ya!